Senin, 18 Februari 2013

Kembang Ayu Ambarwati



Kembang Ayu Ambarwati (1991-1992) juga cukup terkenal. Dalam sandiwara radio ini untuk kesekian kalinya pasangan Ferry Padli dan Elly Ermawati bermain bersama. Kembang Ayu Ambarwati berlatar belakang sejarah Mataram, namun kisah bergulir di Kerajaan Paku Banjar, sebuah kerajaan kecil yang selalu bergolak, karena rongrongan dari dalam dan dari luar. Raja Prantaladewa, raja Paku Banjar adalah seorang raja yang lemah. Dia mudah dihasut oleh orang-orang dekatnya. Dia menghukum mati beberapa orang panglimanya dengan alasan yang tidak jelas. Diantaranya adalah Panglima Wirapati Praja, ayah Rangga Wulung (Ferry Padli ) tokoh utama dalam cerita ini.

Raja Prantaladewa mempunyai dua orang puteri yang kedua-duanya berjiwa pendekar, yakni Puteri Ayu Ambarwati (Elly Ermawati) dan Puteri Wiranti (Anis Yulyatri)Keduanya mencintai Rangga Wulung, namun gagal semua.Puteri Ayu Ambawati dinikahkan dengan Kudarandana (Tato), seorang sastrawan yang juga seorang senapati Paku Banjardan Puteri Wirantidinikahkan dengan Sedahloka (Elias), jugaseorang senapati paku Banjar. Namun kedua pernikahan tersebut tidak lama. Kudarandana hilang di Telaga Warna ketika dalam menjalankan tugas. Namun diakhir kisah dia muncul sebentar dan membantu Rangga Wulung mengalahkan Ki Danur Ludira. Puteri Wiranti sama sekali tidak mencintai Sedahloka. Cintanya pada Rangga Wulung tidak goyah.

Di dalam perkemahan pasukan Bobotsari Puteri Wiranti bertemu dengan Rangga Wulung yang sedang berduka atas pernikahan Ayu Ambarwati dengan Kuda Randana.Rangga Wulung dinikahkan dengan Puteri Wiranti oleh Adipati Wiraraja,mantan atasan Sedahloka dan Panglima Samparan, panglima Bobotsari dalam keadaan mabuk. Namun Namun setelah sadar Rangga Wulung tetap menolak Puteri Wiranti. Akhirnya Puteri Wiranti bunuh diri. Rangga Wulung menyesal. Dia sadar kalau cinta puteri wiranti benar-benar cinta sejati. Dia bersumpah untuk tidak menikah lagi seumur hidupnya.Sedahloka sangat bersedih atas kematian Puteri Wiranti. Namun akhirnya dia menikah dengan Mirantika, seorang perempuan yang wajahnya mirip puteri Wiranti.Candi (Rio Sentana) adalah murid Rangga Wulung. Anak Kecil ini telah memiliki kesaktian tinggi. Dia berhasil menciptakan ilmu sendiri yang disebut Inti suling Mustika.Patih Lwungseta (M Aboed), adalah patih Paku Banjar. Dia memiliki kesaktian tinggi. Dia mempunyai ilmu kebal yang disebut ajian Alot Waja. Patih Lwungseta inilah yang banyak menghasut Raja Prantaladewa untuk menghukum para panglima yang menjadi pesaingnya, termasuk ayah Ranggawulung. Patih Lawungseta memberontak terhadap Paku Banjar. Namun pemberontakannya berhasil digagalkan. Dia Tewas setelah Tenggorokannya kemasukan Cincin Ranga Wulung.Raden Kumala (Billy Burhan) adalah anak Patih Lawungseta.

Dia sangat dendam pada Rangga Wulung. Setelah pemberontakan ayahnya gagal, Raden Kumala bersekutu dengan Keadipaten Bobot Sari dan Sakuntala untuk menyerang paku Banjar. Dia juga berguru kepada Ki Danur Ludira (Idris Afandi) seorang datuk sesat nomor satu. Dari datuk sesat ini dia mewarisi ilmu Guntur Pelebur. Namun tetap saja dia kalah oleh Rangga Wulung.Ada sebuah serial silat Mandarin yang berjudul Princess Chung Ping. Ketika disimak, ceritanya mirip dengan Kembang Ayu Ambarwati. Sangat mungkin Kembang Ayu Ambarwati terinspirasi dari serial ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar